IDENTIFIKASI KATION: GOLONGAN I

Timbal (Pb) salah satu Kation Golongan I
Timbal (Pb) salah satu Kation Golongan I
Setelah mengetahui tentang proses dan prosedur pemisahan golongan kation, maka pada kesempatan kali ini saya akan membahas tentang Identifikasi Kation Golongan I. Adapun grafik atau chart Identifikasi Kation Golongan I adalah sebagai berikut:

Identifikasi Kation Golongan I


Grafik / Chart Identifikasi Kation Golongan I

Grafik Identifikasi Kation Golongan I
Grafik Identifikasi Kation Golongan I

Pada dasarnya, Identifaksi Kation bertujuan untuk mengetahui dan meyakinkan kebaradaan akan suatu kation. Benarkah endapan yang terbentuk itu adalah AgCl?? Bukan kation yang lain??. Oleh karena itu, kation-kation dalam satu golongan tersebut harus dipisahkan satu sama lain agar benar-benar kation itu saja yang terdeteksi. Dalam Identifikasi Kation Golongan I, maka Ag+, Pb2+, dan Hg2+ harus dipisahkan. Setelah dipisahkan, barulah diidentifikasi dengan reagen khusus.



Prosedur Identifikasi Kation Golongan I

Prosedur dari Identifikasi Kation Golongan I adalah sebagai berikut: 


Tahap Pertama : Identifikasi Pb2+ (Timbal)
Bongkahan Timbal
Bongkahan Timbal

Endapan dicuci terlebih dahulu sebanyak 2 kali dengan 1 ml air yang dibubuhi HCl 2M
Kemudian ditambahkan 2 ml air panas, lalu dipanaskan dipenangas air selama 2-3 menit. Segera sentrifuge dalam keadaan panas.

Sentrat
Mungkin mengandung PbCl2
Dinginkan, mungkin PbCl2 akan mengkristal, larutan jernih diinetifikasi sebagai berikut:
  1. Setetes larutan dibubuhi setetes K2CrO4 1M. Endapan kuning menandakan PbCrO4 yang larut dalam NaOH 2M
  2. Setetes larutan dibubuhi H2SO4 2M, dan setetes alkohol. Endapan putih menandakan PbSO4


Tahap Kedua : Identifikasi Ag+ (Perak)
Bongkahan Perak
Bongkahan Perak

Endapan ( tak perlu dicuci ) dibubuhi 1 ml NH4OH 2M diaduk dan di sentrifugal

Sentrat
Sentrat mungkin mengandung ion kompleks Ag(NH3)2+ dan diperiksa sebagai berikut:
  1. Setetes larutan diasamkan dengan HNO3 2M. Endapan putih AgCl terbentuk kembali.
  2. Setetes larutan ditambah setetes larutan KBr 1M dan setetes alkohol. Endapan putih kuning ( kuning ) yang terjadi mungkin AgBr


Tahap Ketiga : Identifikasi Hg+ (Raksa)
Logam Raksa
Logam Raksa

Endapan dicuci dengan 1 ml Aquaregia ( air raja ). Kemudian diuapkan hingga larutan kering dan dilarutkan dengan 10 tetes air + 1 tetes HNO3 2M dan sentrifugal jika perlu. Pisahkan antara endapan dan larutan ( sentrat ). Larutan diperiksa terhadap Hg2+
  1. Reaksikan larutan dengan SnCl2, jika terbentuk endapan putih Hg2Cl2, menandakan adanya Hg
  2. Pada kertas hisap, diteteskan setetes larutan SnCl2 dan setetes anilin. Noda hitam yang timbul menandakan keberadaan Hg2+
  3. Setetes larutan diteteskan pada sekeping tembaga yang bersih. Keping tembaga akan terlapisi dengan Hg ( abu-abu ). Jika noda tersebut digosok dengan kertas hisap, maka noda akan mengkilap. Jika hal ini terjadi maka dalam larutan tersebut positif terdapat Hg


Reaksi Identifikasi Kation Golongan I

Adapun reaksi-rekasi yang terjadi dalam Identifikasi Kation Golongan I adalah sebagai berikut:

Reaksi Identifikasi Pb2+

  1. Reaksi Pb2+ dengan H2SO4

  2. Reaksi Ion Timbal dengan Asam Sulfat
    Reaksi Ion Timbal dengan Asam Sulfat


  3. Reaksi Pb2+ dengan K2CrO4

  4. Reaksi Timbal dengan Kalium Kromat
    Reaksi Timbal dengan Kalium Kromat


  5. Reaksi PbCrO4 dengan NaOH
Reaksi Timbal Kromat dengan NaOH
Reaksi Timbal Kromat dengan NaOH


Reaksi Identifikasi Ag+

  1. Reaksi endapan AgCl dengan NH4OH

  2. Reaksi Endapan AgCl dengan Amoniak
    Reaksi Endapan AgCl dengan Amoniak


  3. Reaksi [Ag(NH3)2]Cl dengan HNO3

  4. Reaksi Kompleks Perak dengan Asam Nitrat
    Reaksi Kompleks Perak dengan Asam Nitrat


  5. Reaksi [Ag(NH3)2]Cl dengan KBr
Reaksi larutan kompleks Perak dengan KBr
Reaksi larutan kompleks Perak dengan KBr


Reaksi Identifikasi Hg+
  1. Reaksi endapan Hg2Cl2 dengan Aquaregia (campuran 1:3 antara HNO3 dan HCl)

  2. Reaksi Endapan Raksa dengan Air Raja
    Reaksi Endapan Raksa dengan Air Raja

  3. Reaksi HgCl2 dengan SnCl2

  4. Reaksi larutan Raksa dengan SnCl2
    Reaksi larutan Raksa dengan SnCl2


  5. Reaksi HgCl2 dengan SnCl2 dan anilin

  6. Reaksi larutan Raksa dengan SnCl2 + Anilin
    Reaksi larutan Raksa dengan SnCl2 + Anilin


  7. Reaksi HgCl2 dengan logam Cu
Reaksi larutan Raksa dengan logam Tembaga
Reaksi larutan Raksa dengan logam Tembaga

Itulah penjelasan tentang Identifikasi Kation Golongan I, jika masih ada yang kurang jelas bisa ditanyakan lewat comment ataupun email. Pada kesempatan selanjutnya akan kita bahas Identifikasi Kation Golongan II A. So stay tune... ^_^
Previous
Next Post »